Miley Cyrus Pula Dituduh Plagiat Lagu - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang
Trending News Today ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang Miley Cyrus Pula Dituduh Plagiat Lagu, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Everything trending in social media, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul :
Miley Cyrus Pula Dituduh Plagiat Lagulink :
Miley Cyrus Pula Dituduh Plagiat Lagu
Baca juga
Miley Cyrus Pula Dituduh Plagiat Lagu
Selepas kecoh mengenai isu video muzik terbaru Taylor Swift menciplak sebuah iklan komersial, seorang lagi bintang sensasi Hollywood, Miley Cryus juga terkait dengan isu plagiat.
Seorang penulis dan pencinta muzik Reggae terkenal Jamaica, Michael May atau Flourgon mendakwa lagu yang penah di popularkan Miley pada tahun 2013 berjudul 'We Can't Stop' meniru karyanya, lagu We Run Things yang dilancarkan pada tahun 1988.
Tidak hanya Miley yang didakwa, pihak RCA Record, juga didakwa telah memasukan frasa yang mirip frasa yang ada dalam lagunya iaitu, "We run things. Things no run we."
Lirik itu kemudian dinyanyikan Miley Cyrus dengan, "We run things. Things don't run we."
Laporan media menyebut, kes tersebut telah dibawa ke muka pengadilan, di mahkamah Manhattan.
Flourgon bagaimanapun tidak mendedahkan secara terperinci jumlah kerugian yang dialami gara-gara isu plagiat tersebut.
Mahkamah menetapkan Miley untuk membayar USD 300 (sekurang-kurangnya RM1,175,250,000)
Pun begitu, sehingga saat ini, Miley Cyrus belum membuat kenyataan mengenai isu tersebut. Begitu juga RCA Records.
Sumber
Miley Cyrus Pula Dituduh Plagiat Lagu
Demikianlah Artikel Miley Cyrus Pula Dituduh Plagiat Lagu
Sekianlah artikel Miley Cyrus Pula Dituduh Plagiat Lagu kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.
