MaGIC nafi pengaturan quid-pro-quo dengan Uber

MaGIC nafi pengaturan quid-pro-quo dengan Uber - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang Trending News Today ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang MaGIC nafi pengaturan quid-pro-quo dengan Uber, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Everything trending in social media, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : MaGIC nafi pengaturan quid-pro-quo dengan Uber
link : MaGIC nafi pengaturan quid-pro-quo dengan Uber

Baca juga


MaGIC nafi pengaturan quid-pro-quo dengan Uber

KUALA LUMPUR: Pusat Inovasi dan Kreativiti Global Malaysia (MaGIC) hari ini menafikan penglibatannya dalam sebarang pengaturan quid-pro-quo, kata Ketua Pegawai Eksekutif Ashran Ghazi.

"Awal minggu ini, kami terkejut mendapati kami dinamakan dalam artikel yang memberi dakwaan serius pada cara Uber beroperasi di rantau ini," katanya dalam kenyataan.

Beliau berkata agensi itu sering bekerjasama dengan syarikat korporat, yang menghubungkan mereka dengan bakat keusahawanan terkemuka Malaysia untuk membantu membina ekosistem keusahawanan yang berkembang maju.

Ashran menegaskan kerjasama strategik ini telah membantu memberi inspirasi dan membimbing usahawan muda pada peringkat penjanaan idea.

Sebuah agensi berita antarabangsa melaporkan Jabatan Kehakiman Amerika Syarikat sedang menyiasat Uber untuk menentukan sama ada ia melanggar undang-undang berhubung rasuah di luar negara.

Laporan tersebut menyatakan sehubungan itu, firma undang-undang Uber sedang menyiasat derma korporat bernilai "berpuluh ribu dolar" yang dibuat Uber pada Ogos 2016 kepada MaGIC.

Dakwaan rasuah itu berkaitan dengan ASEAN Next Great Idea (ANGI) MaGIC yang dianjurkan secara bersama oleh MaGIC, Uber dan rakan kongsi korporat lain yang dilancarkan pada Ogos 2016.

Dalam kerjasama itu, MaGIC menyelaraskan kandungan, modul yang dirancang dan memasarkan program untuk mendapatkan peserta ASEAN manakala Uber bertanggungjawab bagi makmal pembentukan idea dan rakan kongsi korporat ketiga menyediakan strategi permulaan.

"Sama seperti kerjasama kami yang lain dengan syarikat korporat, ANGI tertakluk kepada kawalan yang ketat dan prosedur yang sesuai.

"Kami mendukung standard integriti yang tertinggi dalam semua program kami dan cara kami menjalankan operasi kami," katanya.

-- BERNAMA



Sumber MaGIC nafi pengaturan quid-pro-quo dengan Uber


Demikianlah Artikel MaGIC nafi pengaturan quid-pro-quo dengan Uber

Sekianlah artikel MaGIC nafi pengaturan quid-pro-quo dengan Uber kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :