Dua motor datang himpit, keluarkan pistol... - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang
Trending News Today ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang Dua motor datang himpit, keluarkan pistol..., kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Everything trending in social media, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul :
Dua motor datang himpit, keluarkan pistol...link :
Dua motor datang himpit, keluarkan pistol...
Dua motor datang himpit, keluarkan pistol...
Hampir enam kali menjadi sasaran penembak, itulah pengalaman getir dan cemas yang dihadapi Pengasas Semboyan Satu Malaysia, Muhammad Yusuf Azmi sepanjang perjalanan beliau memikul tugas dalam Persatuan Pengguna Islam Malaysia (PPIM).
Beliau yang juga merupakan Ketua Unit Khas PPIM berkata, namun beliau bersyukur kerana terselamat daripada sasaran berkenaan.
"Enam kali saya ditembak sepanjang 2013, ada juga tercedera itu biasalah bila bertemu ah long itu.
"Alhamdulillah ALLAH selamatkan saya," katanya kepada Sinar Online ketika program Live Sinar hari ini.
Dalam pada itu katanya, ada sesuatu kisah 'ajaib' yang pernah berlaku kepadanya.
"Cerita ini disampaikan isteri saya, katanya dia tak nampak kelibat saya dalam kereta, waktu itu isteri saya lihat saya dari tingkat dua atas rumah.
"Dan nak dijadikan cerita ketika dalam perjalanan saya terlihat dua penunggang motosikal yang sudah buat keluar pistol menghampiri kereta Persona saya, saya pandang mereka tapi seolah-olah mereka tak nampak saya," katanya.
Berbicara lanjut katanya, kejadian ini bukan kerana beliau sebaliknya kerana ALLAH yang telah menyelelamatkannya.
Sumber
Dua motor datang himpit, keluarkan pistol...
Demikianlah Artikel Dua motor datang himpit, keluarkan pistol...
Sekianlah artikel Dua motor datang himpit, keluarkan pistol... kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.