Video: Tangga OKU jadi bahan lawak netizen, ini penjelasan disebaliknya

Video: Tangga OKU jadi bahan lawak netizen, ini penjelasan disebaliknya - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang Trending News Today ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang Video: Tangga OKU jadi bahan lawak netizen, ini penjelasan disebaliknya, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Everything trending in social media, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Video: Tangga OKU jadi bahan lawak netizen, ini penjelasan disebaliknya
link : Video: Tangga OKU jadi bahan lawak netizen, ini penjelasan disebaliknya

Baca juga


Video: Tangga OKU jadi bahan lawak netizen, ini penjelasan disebaliknya

OKU, dalam istilah lain Orang Kurang Upaya. OKU ini tak semestinya orang berkerusi roda. Ianya ditujukan buat semua yang kurang upaya seperti ibu mengandung atau warga emas. Jadinya memang penting untuk kita memberi keutamaan untuk golongan ini.

 

Video: Tangga OKU jadi bahan lawak netizen, ini penjelasan disebaliknya

Video: Tangga OKU jadi bahan lawak netizen, ini penjelasan disebaliknya

 

Namun, baru-baru ini sebuah page lawak ada memasukkan gambar tangga yang dilabel kan gamba berkerusi roda. Gambar ini mendapat pelbagai reaksi netizen dan ada juga yang seolah olah menganggap ianya mengarut kerana orang berkerusi roda naik tangga.

Tangga boleh bergerak sendiri?

Tangga disediakan untuk semua jenis OKU

Video demo OKU kerusi roda


 

Sumber : Kamarul Ariffin Nor Sadan



Sumber Video: Tangga OKU jadi bahan lawak netizen, ini penjelasan disebaliknya


Demikianlah Artikel Video: Tangga OKU jadi bahan lawak netizen, ini penjelasan disebaliknya

Sekianlah artikel Video: Tangga OKU jadi bahan lawak netizen, ini penjelasan disebaliknya kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :