“Selagi Namanya Anak, Selagi Itulah Kena Bertanggung Jawab Kepada Ibu, Bukannya Main Tarik Tali!” - Raja Nora

“Selagi Namanya Anak, Selagi Itulah Kena Bertanggung Jawab Kepada Ibu, Bukannya Main Tarik Tali!” - Raja Nora - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang Trending News Today ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang “Selagi Namanya Anak, Selagi Itulah Kena Bertanggung Jawab Kepada Ibu, Bukannya Main Tarik Tali!” - Raja Nora, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Everything trending in social media, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : “Selagi Namanya Anak, Selagi Itulah Kena Bertanggung Jawab Kepada Ibu, Bukannya Main Tarik Tali!” - Raja Nora
link : “Selagi Namanya Anak, Selagi Itulah Kena Bertanggung Jawab Kepada Ibu, Bukannya Main Tarik Tali!” - Raja Nora

Baca juga


“Selagi Namanya Anak, Selagi Itulah Kena Bertanggung Jawab Kepada Ibu, Bukannya Main Tarik Tali!” - Raja Nora



Rupanya belum habis isu tentang anak perempuan kena bertanggung jawab pada ibu, sekali pun tak bekerja kita patut tahu bahagiakan hati orang tua.

Itulah yang cuba disampaikan Puan Raja Nora kali ini, yang mana statusnya mendapat perhatian ramai netizen dan dikongsi 6200 kali di laman facebook miliknya.

Sebagai seorang anak, jemput renungkan kejap…


Tak ada dalam Islam lepas kawin anak perempuan tak wajib bertanggung jawab ke atas ibu. Selagi nama anak, selagi tu kena bertanggungjawab kepada ibu.

Jangan gunakan alasan taat suami lepas tu abaikan ibu. Islam tak ajar macam tu. Kalau korang anggap begitu pergi la masuk sekolah balik. Kecil-lecil ustazah dah ajar apa tanggung jawab anak. Kalau ibu miskin, orang susah, kita sebagai anak perempuan wajiblah kerja bantu ibu. Cukupkan keperluan ibu.

Kalau suami tak izin berkerja, tanggung jawab membantu ibu sudah jatuh ke tangan suami. Menantu lelaki pun ada tanggung jawab kepada mertua. Lagi lagi mertua yang miskin. Jangan cakap ibu mertua tu bukan tanggung jawab. Menantu lelaki perlu anggap mertua sama level dengan mak kandung sendiri.



Sedihnya ramai isteri hari ini lepas diri daripada tanggung jawab seorang anak kerana anggap lepas kawin kena taat suami. Kalau macam tu, siapa yang lahirkan korang? Siapa yang mengandungkan korang? Siapa yang sekolahkan korang? Siapa yang daftar korang dekat universiti, beli laptop bagi duit belanja.. siapa? Siapa yang banyak berkorban untuk melihat korang jadi anak yang berguna? Dah besar jadi tak guna pula, lebih sampah daripada sampah.

Jangan lah kita jadi anak tak kenang budi, anak derhaka dan tak kenang jasa ibu bapa. Ingatlah hari ini hari dia, esok esok hari kita. Hukum karma itu berulang ulang. Maybe suatu hari hari nanti anak kita pula abaikan tanggung jawab kepada kita.

Kenapa ibu yang besarkan kita dgn kudrat dan kesusahan dan bila besar, suamilah segalanya. Suami tu esok-esok boleh cerai kita, kahwin lain. Kita terkapai kapai takde tempat bergantung and at the end balik ke pangkuan ibu tempat mengadu.



Aku bukanlah baik tapi aku tak pernah cakap ibu aku bukan tanggung jawab aku. Ibu aku besarkan aku, sekolahkan aku, suruh aku jadi cikgu, dan walaupun ibuku lagi kaya daripadaku, nafkah ibu tak pernah miss.. apa lagi kalau ibu orang susah. Suami aku tak dengar cakap ibu aku? Aku marah lagi dia, aku pesan pada dia anggap dan hormati ibuku sebagai mana kau hormati ibumu.

Andai tiada wang ringgit, kita masih ada kudrat dan tenaga untuk bantu ibu. Bagilah apa yang termampu. Tak senang hidup, dan selamanya hidup miskin kalau terlampau berkira dengan ibu bapa.

Sumber artikel : FB Raja Nora



Sumber “Selagi Namanya Anak, Selagi Itulah Kena Bertanggung Jawab Kepada Ibu, Bukannya Main Tarik Tali!” - Raja Nora


Demikianlah Artikel “Selagi Namanya Anak, Selagi Itulah Kena Bertanggung Jawab Kepada Ibu, Bukannya Main Tarik Tali!” - Raja Nora

Sekianlah artikel “Selagi Namanya Anak, Selagi Itulah Kena Bertanggung Jawab Kepada Ibu, Bukannya Main Tarik Tali!” - Raja Nora kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.

Subscribe to receive free email updates: