Rezeki musim bah, ubi ketuk Setiu laris

Rezeki musim bah, ubi ketuk Setiu laris - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang Trending News Today ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang Rezeki musim bah, ubi ketuk Setiu laris, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Everything trending in social media, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Rezeki musim bah, ubi ketuk Setiu laris
link : Rezeki musim bah, ubi ketuk Setiu laris

Baca juga


Rezeki musim bah, ubi ketuk Setiu laris

Ubi ketuk, atau bebola ubi kayu yang digoreng, yang dibeli seorang pelanggan dari gerai Nur Fatira Mohd Arif di depan Hospital Setiu. — Foto-foto ihsan Facebook/Ct Mas Youmie Ubi ketuk, atau bebola ubi kayu yang digoreng, yang dibeli seorang pelanggan dari gerai Nur Fatira Mohd Arif di depan Hospital Setiu. — Foto-foto ihsan Facebook/Ct Mas Youmie SETIU, 6 Dis — Bagi kebanyakan orang, musim hujan menyusahkan tetapi bagi peniaga makanan goreng di depan hospital utama di sini ia membawa rezeki.

Ubi ketuk yang dijual tiga biji seringgit semakin laris sejak banjir hujung bulan lalu dan mendatangkan hasil RM200 sehari, lapor Harian Metro.

Akibat makin laris, Nur Fatira Mohd Arif membeli lebih banyak ubi kayu, sehingga 30kg sehari, untuk direbus sebelum ia dijadikan bebola dan digoreng. 

“Ramuan utama ubi ketuk ini hanya menggunakan ubi kayu rebus, kelapa parut dan gula,” katanya semalam.

“Ubi dibentuk seperti bebola dan dicelup tepung sebelum digoreng.”

Gerai kecil Nur Fatira Mohd Arif di depan Hospital Setiu di jalan utama menghubungkan Kuala Terengganu-Kota Baru. Gerai kecil Nur Fatira Mohd Arif di depan Hospital Setiu di jalan utama menghubungkan Kuala Terengganu-Kota Baru. Dulu hanya memerlukan 5kg ubi, beliau yang dibantu suaminya dan adik bertuah kerana ubi di musim tengkujuh dijual lebih murah, RM1.50kg.

Berniaga sejak tiga bulan lalu di depan Hospital Setiu, Nur Fatira menghasilkan 600 biji bebola ubi sejak 8 pagi dan mula menjualnya jam 11 pagi.

“Kadang kala sekitar jam 2 petang sudah habis...,” katanya, yang turut menjual keropok dan pisang goreng, kepada akhbar itu. 



Sumber Rezeki musim bah, ubi ketuk Setiu laris


Demikianlah Artikel Rezeki musim bah, ubi ketuk Setiu laris

Sekianlah artikel Rezeki musim bah, ubi ketuk Setiu laris kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :