“Parkir apa macam ni?” – Netizen selar pemaju

“Parkir apa macam ni?” – Netizen selar pemaju - Apakah sahabat sedang mencari informasi tentang Trending News Today ?, Nah isi dalam Artikel ini disusun agar pembaca dapat memperluas pegetahuan tentang “Parkir apa macam ni?” – Netizen selar pemaju, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan referensi dari semua pembahasan untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Everything trending in social media, yang kami suguhkan ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : “Parkir apa macam ni?” – Netizen selar pemaju
link : “Parkir apa macam ni?” – Netizen selar pemaju

Baca juga


“Parkir apa macam ni?” – Netizen selar pemaju

NETIZEN di laman sosial kesal dengan sikap pemaju kedai dua tingkat di pekan Senggarang Batu Pahat Johor apabila didakwa bersikap tidak acuh mengenai ruang parkir dan laluan kenderaan di kawasan itu.

Gambar kawasan parkir di kedai berkenaan tular di laman sosial sejak kelmarin selepas ia kelihatan pelik dengan tiadaan ruang secukupnya untuk keluar masuk kenderaan ke kawasan itu.

Ketua Whip Majlis Perbandaran Batu Pahat (MPBP) Zaidi Japar berkata, bangunan kedai berkenaan masih belum diperiksa Jabatan Kejuruteraan MPBP dan sekiranya masih kekal seperti itu, bangunan itu dikhuatiri tidak mendapat kelulusan pihak berkenaan.

“Dalam kes ini, bangunan berkenaan masih dalam proses pembinaan dan belum siap sepenuhnya untuk digunakan.

“Sehingga semalam bangunan kedai terbabit masih belum mendapat kelulusan daripada pihak MPBP dan masih belum selesai melakukan pemeriksaan,” katanya ketika dihubungi hari ini.

 

Sumber: Harian Metro



Sumber “Parkir apa macam ni?” – Netizen selar pemaju


Demikianlah Artikel “Parkir apa macam ni?” – Netizen selar pemaju

Sekianlah artikel “Parkir apa macam ni?” – Netizen selar pemaju kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan artikel ini.

Subscribe to receive free email updates: